Banyak yang menanyakan hal ini. Aku gak ada basic jualan, gimana mau laku? padahal pengen banget jualan.
Nah jawabannya Bisa kok. Karena banyak juga orang yang upload foto produk bisa tetap laku.
Tapi, kita harus lihat faktor apa saja yang membuat seller demikian bisa laku jualannya.
Apakah dia punya relasi yang bagus?
Apakah dia memanfaatkan budget iklannya yang super kuat?
Atau apa dia punya strategi khusus jika main organik?
Pahami dulu. Bikin Konten itu Bisa Belajar. Ada orang yang gak pengen ribet dan ambil cara cepat.
Dimulai dari mindset, foto, video, desain promosi, copywriting. Biasanya mereka menggunakan aplikasi CANVA?
iya sih..
tapi kalau gak tau apa yang mau dibuat tetap aja mindset isi di kepala kita.
Saya gak mau gombal, memang tidak mudah.
Karena saya lebih suka konsep kaya gini..
Kalau kamu punya budget, pakailah jasa orang. Kalau gak ada budgetnya, belajarlah sendiri untuk memebuat konten.
Pelajari yang kamu butuhkan saja dalam pembuatan konten. Tidak perlu belajar dari dasar, langsung praktek buat yang mau kamu buat.
Kesimpulannya, balik lagi ke diri kita sendiri, konten itu adalah investasi kita. Profil Instagram jualan kita itu ibrat toko kita di pinggir jalan.
Kalau keliatannya enak dipandang, kemungkinan besar orang-orang akan mampir untuk beli.
Kalau keliatannya biasa aja, sementara ada toko lain yang menarik mata. Yaa.. kita bisa jadikan bahan perbandingan untuk kedepannya.
Sudah pernah nonton serial Drama Korea, Itaewon Class Kim Da-Mi juga ngasih tau. Hal pertama yang perlu di perbaiki ketika main internet marketing itu adalah tampilan, karena hal tersebut yang pertama kali orang lihat, baru setelah itu ke produknya, ke promosi, service dan lainnya.
BACA : REKOMENDASI STLE AKUN JUALAN ONLINE
Saya paham untuk beberapa orang sangat ribet sekali, mempelajari hal ini. Apalagi kalau emak-emak kerja sambil jualan, atau gak punya alat penunjang kaya laptop yang suport.
Banyak deh masalah per olshopan itu. Meskipun kita cuma sekedar jualan cemilan misalnya.hhe
Kuncinya yaa jangan ngeluh, cari solusinya. Karena kemanapun kita belajar jualan online, nyari cara, nyari teknik. Pembuatan konten itu ya selalu jadi materi yang membuat kita terus berkembang.
Oiya, satu hal yang perlu dipelajari, menurut kita bagus, belum tentu menurut customer bagus. Makanya kita harus punya teman yang jujur kalau ngomong jelek ya jelek.
Dan selalu riset kecil-kecilan, biar kita gak pake feeling terus. Tugas kita selanjutnya belajar lagi untuk bikin jadi bagus.
Saya rasa untuk level olshop, photoshop standar buat bikim konten promosi, buat bikin foto produk jadi lebih menarik, konten informatif, font yang cocok bisa kok. Tapi harus ngerti dulu alurnya..mindsetnya seperti apa bukan?
Contoh kecil, "selalu berperinsip orang itu gak mau tau tentang produk kita, olshop kita, kapan berdirinya. Orang masa bodoh. Mereka peduli dengan diri mereka sendiri, Jadi yang kita tampilkan adalah apa yang mereka butuhkan."
Btw saya gak pake CANVA, karena terbiasa photoshop. Apalagi kalau kamu masih muda, masih energik..masih punya waktu lah buat belajar edit-edit.
Habis itu baru ke ranah selanjutnya, yaitu belajar ke strategi marketing. Karena kalau tampilan kita masih buram, mau masuk ke marketing pasti ragu. Karena kita pasti berpikir olshopnya kok gak enak dilihatnya.
0 Komentar