RECENT COMMENTS

ituBola Agen Judi Bola Casino Online Aman Terpercaya

Apakah Konten Microblog Berpengaruh ke Jualan Online ?

Sebelum kita membahasnya. Apasih Microblog itu?

    Di kutip dari Wikipedia arti kata mikroblog itu sendiri adalah Microblogging, yang dimana media siaran online yang hadir sebagai bentuk blogging tertentu . Mikro-blog berbeda dari blog tradisional karena kontennya biasanya lebih kecil dalam ukuran file aktual dan agregat.

Mikro-blog "memungkinkan pengguna untuk bertukar elemen kecil dari konten seperti kalimat pendek, gambar individu, atau tautan video", yang menjadi alasan utama popularitas mereka. Pesan-pesan kecil ini kadang-kadang disebut tiang mikro

Baca Juga :

Nah, Pertanyannya Berpengaruh atau Tidak untuk Jualan Kita?

    Itu tergantung strategi jualan Anda. Pengakuan dari beberapa orang yang jualannya dalam bidang jasa, memiliki peningkatan signifikan saat menggunakan strategi microblog.

Anda bisa perhatikan akun-akun les bahasa inggris, kursus, desain, rata-rata mereka menggunakan strategi konten microblog untuk menarik attention.

Membangun engagment dan grow akun mereka. Lalu mengkonversi audience menjadi pelanggan.

Kalau Olshop Jualan Produk Gimana ?

Untuk olshop yang menjual produk fisik sebenarnya agak aneh kalau tampilan Olshopnya full microblog.

Akan lebih baik jika konten microblognya dibuat pada side account. Atau sekalian di akun pribadi.

Contonya Gimana ?

Baik mari kita bahas, misalnya Anda punya akun jualan batik : @tokobatik

Lalu Anda ingin menggunakan strategi microblog, maka akan lebih baik jika kontennya Anda buat di side Account. Misalnya :@akucintabatik

Oke jadi ada 2 akun yah, pasti ada pertanyaan gini : "Terus saya harus ngurus 2 akun? cape banget.."

"Kalau punya 2 akun gini, akun mana yang harus lebih aktif ?"

Jawaban paling simpel dari pertanyaan seperti ini adalah : yaa memang tidak mudah, dan pasti cape. Mana yang harus lebih aktif ? ya keduanya harus aktif.

Konten-konten seperti apa yang harus ditampilkan pada side account yang isinya konten microblog?

Anda harus mau riset :

  1. Dalam dunia batik, apa yang paling orang cari dan ingin ketahui. (ini bisa ditemukan lewat Google Search atau Google Keyword).
  2. Dalam dunia batik, kira-kira apa yang belum bamyak orang tahu?

Nah 2 hal tadi akan memberikan Anda banyak judul konten, selanjutnya Anda harus mencari sumber referensi konten microblog Anda dari pembahasan tersebut.

Jika pembahasan sudah ada, judul konten sudah ada, referensi konten sudah ada. Maka Anda akan masuk fase implementasi ke template.

Yang belum tahu cara buat microblog lewat Canva, check YouTube Channel carajualan, sudah saya kasih tutorialnya.

Oke, pada saat implementasi konten ke template, Anda hrus memikirkan 1 hal penting. Yaitu bumbu penyedap.

Bumbu penyedap disini maksudnya Headline. Karena hanya perlu waktu 3-4 detik untuk orang tertarik membaca serta melihat konten Anda.

Dan itu semua dari headline. Apakah click baited? YES ! tapi jangan sampai terlalu Over.

Kebiasan saya mengisi side account adalah dengan 10 konten dulu. Selanjutnya baru sehari minimal 1 atau 2 konten, dibarengi dengan hashtag yang sudah di riset dengan baik.

Umumnya akun microblog bisa menyebar secara organik, bisa tumbuh apalagi kalau isinya bermanfaat banget. Tapi tetap harus kasih vitamin sih menurut saya biar lebih cepat. Apa vitaminnya? ya di iklankan kepada market yang tepat.

Jika proses diatas berjalan dengan baik tanpa masalah, kemudian kualitas konten Anda powerfull. Untuk sebuah akun dengan konsep microblog growthnya bisa cepet lho. Bahkan banyak yang cuma 3-5 bulan dapat 10-20K.

Terus kalau kita buat akun microblog, olshopnya gimana? yaa akun olshopnya diperlakukan seperti biasa akun olshop.

Anda buat konten, Anda upload, Anda promosi. Hal yang lumrah dilakukan akun olshop.

Nah disini seni jualannya, Jika side account Anda mulai tumbuh, pintar-pintarlah untuk mencari celah buat promosi.

Kalau bisa awal-awal promosinya yang soft-soft dulu aja. Contoh nih, kalau jualan batik.

Judul konten : 7 TIPS PERGI KONDANGAN PAKAI BATIK

Misalnya kontennya sudah dibahas, di slide terakhir Anda promo olshop batik Anda. Atau bisa juga di akhir caption Anda tulis, jika butuh batik untuk pergi kondangan silahkan kunjungi @tokobatik di jamin jadi ganteng dan cuantik.

Selain kualitas konten, yang penting juga kualitas visual dari microblognya. Disini opsinya Anda harus belajar memilih font yang menarik, memilih warna yang tepat, mencari gambar yang bagus.

Atau kalau mau instant cari freelancer yang punya jasa bikin template microblog.

Dan selanjutnya adalah konsistensi, tanpa ini semua Anda pasti mager, suntuk, mentok. Karena hasilnya tidak cepat bisa dirasakan. Itulah hukum alam sih, yang bertahan adalah yang mau terus berusaha.

Apakah efektif cara ini? Selalu ada pertanyaan seperti ini : dan jawaban saya tetap sama. Yaitu paradox. Ada yg gak berhasil, tapi banyak juga yg berhasil saat menerapkan strategi seperti ini. Yang berhasil biasanya usahanya lebih dari yg lain.

Contoh kecil, mendalami apa yg saat ini dia jual sehingga kualitas kontenya luar biasa, beda dari yg lain. Mau belajar copywritng. Karena praktek kadang tak semudah teori. Hihihihii .. 😬😂


Posting Komentar

0 Komentar